Sangatta – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Faizal Rachman, menyampaikan harapannya agar proses pengadaan barang dan jasa, terutama pembangunan fisik, tidak lagi menumpuk di akhir tahun seperti tahun lalu. Hal ini untuk menghindari sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) besar akibat banyaknya pekerjaan yang tidak terlaksana.