Tutupi Utang Aset Yang Belum Lunas, Pemkab Kutim Rencanakan Jual Sebagian Aset PT KTE

Sangatta…Demi memastikan keberadaan seluruh aset Perusahaan Daerah PT Kutai Timur Energi atau KTE, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dalam waktu dekat akan segera melakukan audit khusus terhadap PT,KTE. Audit ini rencananya akan dilakukan oleh akuntan publik untuk memastikan aset mana saja yang membutuhkan penanganan lebih lanjut. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Kabupaten Kutai Timur Irawansyah yang juga merangkap sebagai Ketua Tim Likuidasi.

Menurut Irawansyah pihaknya akan segera menunjuk akuntan publik untuk melakukan audit aset milik KTE.  Terutama aset lahan, yang di duga masih ada yang belum tuntas, seperti masih ada lahan yang sudah di bayar panjar, namun belum sempat di lunasi. Karenanya akuntan nantinya yang akan bertugas untuk memberikan kapastian soal nilai yang belum terbayarkan tersebut.

Untuk itu, demi melunasi aset lahan yang belum terbayarkan tersebut. Menurut Irawansyah karena tidak memiliki anggaran, pihaknya berencana akan menjual sejumlah aset PT KTE untuk menutupi atau melunasi aset yang belum lunas tersebut.

Seperti diketahui, aset PLTGB cukup banyak. Bahkan, ada set yang bernilai ratusan miliar rupiah. Seperti  Pembangkit Listrik tenaga Gas Batu Bara  Kabo, yang dibangun PT KTE, dengan dana hampir Rp200 miliar. Namun PLTGB ini  sudah tak layak untuk dilanjutkan pembangunannya.  Karena itu, akan dilelang, sebagai besi tua.

Pemerintah berharap,  dari lelang aset ini, nantinya pemerintah akan mendapat pemasukan berupa Pendapatan Asli daerah. Hanya saja, belum bisa diprediksi, berapa nilai PAD yang bakal didapat dari lelang itu, meskipun aset PLTGB itu, dibangun dengan nilai ratusan miliar rupiah.