Capai Target 80 Persen Pelayanan, Suparjan ; Harus Ada Intervensi Anggaran Dari Pemerintah

Sangatta…Demi memperluas cakupan pelayanan air bersih di Kabupaten Kutai Timur hingga ke Kecamatan. PLT Direktur PDAM Tirta Tuah Benua, suparjan meyakini dua tahun kedepan cakupan pelayanan air bersih di Kutim bisa tercapai hingga 80 persen, jika setiap tahunnya ada intervensi anggaran dari Pemerintah Daerah.

Pasalnya menurut suparjan, selama ini pertumbuhan cakupan layanan air bersih, hanya mampu di raih PDAM sekitar 5 Persen setiap tahunnya. Sementara target dari pemerintah untuk dua tahun kedepan cakupan layanan harus bisa mencapai sekitar 80 persen. Disisi lain cakupan layanan air bersih sekutim, saat ini baru mencapai sekitar 60 Persen.

Dengan adanya selisih 20 persen, cakupan layanan air bersih yang telah diraih PDAM selama ini. Maka menurut Suparjan dalam satu tahun ini PDAM  Tirta Tuah Benua harus mampu mencapai target 10 persen dan untuk mencapai hal tersebut, maka harus ada intervensi anggaran dari Pemerintah.

Lebih lanjut Suparjan mengakui jika hingga saat ini pihaknya belum mengetahui apakah di tahun 2019 ini PDAM Tirta Tuah Benua kembali akan mendapatkan suntikan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, untuk memperluas cakupan layanan air bersih di Kutim untuk mencapai 80 persen yang telah ditargetkan. Pasalnya di triwulan kedua tahun ini pihaknya hanya memperoleh bantuan anggaran dari Pemerintah Pusat sebesar Rp 6 Miliar untuk pengembangan PDAM di Kecamatan karangan dan Kaubun.

Berita Terbaru