Balikpapan.Pertamina Balikpapan menjamin sisa minyak mentah yang masih menempel di pemukiman rumah warga masih dalam ketegori aman.
Hal itu disampaikan Togar MP, Genaral Manager PT Pertamina Refinery Unit V Balikpapan ketikamelakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Kamis siang (5/4).
“Meski masih bisa terbakar, sisa minyak mentah di tiang-tiang rumah warga masih aman, karena tidak mudah terbakar seperti minyak ringan,” jelas Togar.
Menurut Togar, meski masih memiliki resiko terbakar minyak mentah atau crude oil yang masih menempel di tiang warga masih dalam kondisi aman, karena tergolong kategori minyak berat yang membutuhkan kondisi tertentu untuk menyala.
Togar mengungkapkan, pihaknya akan memenuhi tanggungjawab untuk menurunkan tim untuk membersihkan sisa-sisa minyak mentah, terutama di kawasan pemukiman warga di sepanjang bibir pantai Teluk Balikpapan.
Upaya ini dilakukan sebagai tanggungjawab sosial PT Pertamina, meski secara hukum masih dalam proses penyelidikan di pihaknya berwenang, terkait dugaan tumpahan minyak mentah akibat kebocoran pipa bawah laut milik Pertamina.
“Kami akan programkan minggu bersih, seluruh personil akan diturunkan membersihkan sisa minyak mentah di pemukiman warga,” terang Togar.
Togar menambahkan, pihaknya juga berencana akan memberikan santuan kepada keluarga korban meninggal dunia akibat kejadian kebakaran minyak mentah di Teluk Balikpapan. Tercatat sedikinya 5 orang nelayan meninggal dunia.