Kutim…Setelah sebelumnya dikabarkan tenggelam di sungai, pada hari kamis (21/2) Seorang bocah atas nama Yumi Yarti 9 Tahun, warga Desa Batu Balai Kecamatan Muara Bengkal, Jumat sore hari tadi (22/2) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Yumi diketahui menggehilang ketika ai sedang bermain bersama teman-temannya di sungai. “Korban saat itu sedang bermain di sungai bersama teman-temannya, karena terlalu ke tengah sungai akhirnya tenggelam meski sempat ditolong Riana namun tidak berhasil,” terang Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan.
Merasa Yumi tenggelam, Riana dan kawan-kawan korban lainnya tak berani pulang, namun menjelang petang baru mereka bercerita. Berbekal petunjuk teman korban, upaya pencarian anak pasangan Andreas Bulu Ege (41) dan Frederika (40) dilakukan warga bersama aparat keamanan di Muara Ancalong dengan menyusuri sungai sekitar TKP.
Hasilnya, anak karyawan PT Telen Primas Sakti (TPS) Muara Bengkal ini ditemukan Jumat (22/2) pukul 15.45 Wita sudah dalam keadaan meninggal dunia. “Pemeriksaan luar tidak ada tanda-tanda apa-apa kecuali tanda-tanda orang tenggelam,” terang kapolres seraya menerangkan jenazah sudah diserahkan kepada keluarga.
Sejumlah warga mengakui sungai sekitar SDC saat kejadian surut, sehingga terdapat pulau-pulau kecil namun diantaranya terdapat bagian dalam. “Pulau-pulau kecil itulah yang kerap menjadi tempat bermain anak-anak terutama yang pandai berenang, karena mengasyikan,” terang warga.(SK/*)