Sangatta. Sebagai ibu kota Kabupaten Kutai Timur, Kota Sangatta tentu harus terlihat indah, asri dan bersih. Karenanya, Bupati Kutim, Ismunandar meminta kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah) teknis terkait untuk melakukan penataan sekaligus pemeliharaan terhadap taman-taman kota pada median jalan, yang ada disepanjang jalur poros Yos Sudarso, Sangatta.
Dikatakan, disebagian wilayah di poros Yos Sudarso banyak tanaman yang ada di median jalan kondisinya layu bahkan ada yang mati. Demi menjaga estetika dan keindahan kota, maka dirinya meminta agar tanaman-tanaman tersebut diganti, sekaligus dengan melakukan perawatan terhadap median jalan yang ada dengan melakukan pengecetan dan lainnya.
Selain melakukan perawatan terhadap taman dan media jalan, Ismu juga meminta agar lampu-lampu penerangan jalan umum (PJU) yang ada di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Pendidikan dan Jalan Soekarno-Hatta, agar bisa menyala. Terlebih saat ini sudah ada pasokan listrik dari akses power milik PT Kaltim Prima Coal dan PLN. Hal ini agar memberikan kenyamanan kepada pengendara dan pengguna jalan raya, sehingga tidak melintasi jalan dengan kondisi gelap-gelapan.
Diakui Ismu, untuk mempercantik dan merawat semua yang ada tersebut tentu saja memerlukan biaya. Ditengah kondisi keuangan Kutim yang pas-pasan saat ini maka dibutuhkannya kreatifitas dari setiap OPD Kutim.
Saat ini ada peluang untuk memanfaatkan dana-dana dari pihak ketiga atau perusahaan yang memang disiapkan untuk mendukung program-program pemerintah dan sosial kemasyarakatan, atau dikenal dengan sebutan dana CSR (Corporate Social Responsibility). Menurutnya, pemanfaatan dana CSR merupakan hal yang sah dan boleh saja selama sesuai aturan yang ada. Atau menggunakan sumber-sumber pendanaan lainnya, selama jelas asal usulnya.