Sangatta – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kutai Timur (Kutim) meningkatkan pengaturan lalu lintas selama bulan Ramadhan untuk memastikan kelancaran dan keamanan masyarakat dalam beraktivitas.
Kasatlantas Polres Kutai Timur AKP Ningtyas Widyas Mita, mengungkapkan bahwa langkah ini diambil mengingat adanya peningkatan aktivitas masyarakat, terutama menjelang waktu berbuka puasa.
“Karena ini bulan Ramadhan, kami tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas di pagi hari, tetapi juga pada sore hari. Terutama menjelang waktu berbuka puasa, ketika kepadatan kendaraan meningkat akibat masyarakat pulang kerja dan membeli takjil,” ujar Kasatlantas Polres Kutim, AKP Ningtyas Widyas Mita, di Sangatta, Jumat (15/03/2025).
Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah memetakan titik-titik yang sering mengalami kepadatan kendaraan, khususnya di Kecamatan Sangatta Utara dan Kecamatan Sangatta Selatan.
“Beberapa lokasi yang menjadi perhatian antara lain Jalan Yos Sudarso I, Jalan Inpres, Jalan Jenderal Sudirman, simpang tiga Jalan Munthe, dan simpang empat Patung Singa Sangatta Utara,” Ucapnya
Sementara untuk mengatasi kemacetan, Satlantas menempatkan sejumlah personel di titik-titik tersebut pada jam sibuk, yaitu pukul 07.00–08.00 WITA saat berangkat kerja dan pukul 16.00 WITA hingga menjelang berbuka puasa saat arus kendaraan meningkat.
Lebih lanjut, AKP Ningtyas Widyas Mita menambahkan bahwa pihaknya terus mengevaluasi pengaturan lalu lintas dan akan menyesuaikan personel di lokasi-lokasi yang masih mengalami kepadatan.
“Kami berupaya semaksimal mungkin agar arus lalu lintas tetap lancar, sehingga masyarakat merasa nyaman selama menjalankan ibadah puasa,” ujarnya.
Selain pengaturan lalu lintas, Satlantas Polres Kutim juga mengintensifkan patroli malam guna mengantisipasi aksi balap liar.
“Sejauh ini, situasi di Kutai Timur relatif aman dari aksi balap liar. Berdasarkan laporan dari personel yang bertugas, tidak ditemukan aktivitas tersebut,” kata AKP Ningtyas.
Ia pun mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan aksi balap liar yang luput dari pantauan petugas. “Kami akan segera menindaklanjuti laporan yang masuk agar memberikan efek jera kepada pelaku,” tutupnya.(Kiya/*)