Sangatta – Setelah keluar sebagai juara umum pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Kalimantan Timur (Kaltim) 2018 lalu, kini Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mengaku tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti Porprov Kaltim VII yang akan di laksanakan di Kabupaten Berau tahun ini. Bahkan menurut Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang mengaku akan tetap berusaha mempertahankan status juara umum.
“Kita bukan tuan rumah lagi. Tapi Porprov 2018 lalu Kutim ini juara umum. Karena itu, kita ingin berusaha mempertahankan status juara umum kita, dengan mengikuti semua cabang olahraga yang dipertandingkan di Berau,” kata H Kasmidi Bulang kepada sejumlah awak media
Untuk menghadapi Porprov yang akan digelar akhir tahun ini, menurut Kasmidi, masing-masing cabor telah diminta melakukan persiapan yang matang, terutama mempersiapkan atlit mereka yang akan ikut dalam Porprov tersebut. Termasuk memanggil semua atlit yang dulu memperkuat Kutim, untuk kembali melakukan persiapan, dalam rangka memperkuat Kutim dalam prorprov di Berau.
“Terutama, atlit yang menjadi juara di PON Papua, yang berasal dari Kutim, itu semua akan memperkuat Kutim nantinya. Sebab memang atlit Kutim, meskipun sempat memperkuat Kaltim pada PON Papua. Dengan kekuatan yang ada, maka Kutim masih optimis bisa meraih sebanyak-banyaknya medali,” Jelasnya
Terkait dengan masalah anggaran yang sempat jadi keluhan KONI Kutim, Kasmidi mengatakan , anggaran itu pasti ada. Hanya saja, pihaknya kini masih sedang memvalidasi berapa anggaran riil yang dibutuhkan masing-masing Cabor, untuk kegiatan itu.
“Karena kita tidak ingin mengajukan besaran anggaran yang tidak sesuai dengan kebutuhan kita. Makanya kita memanggil satu per satu cabor, untuk meminta data berapa kebutuhan masing-masing cabor yang akan di anggarkan untuk pelaksanaan porprov. Dengan cara itu, anggaran yang kita siapkan riil, sesuai kebutuhan, tidak bersifat global,” katanya. (*/KE)
