Musrenbang RKPD 2020, Fokus Peningkatan Nilai Tambah Komoditas Unggulan

Sangatta. Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2020 Kabupaten Kutai Timur, pagi tadi, secara resmi digelar. Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Akasia, Gedung Serba Guna (GSG) Pusat Perkantoran Pemkab Kutim, secara langsung dibuka dan dipimpin Bupati Kutim, Ismunandar didampingi Wabup Kutim, Kasmidi Bulang, Sekda Kutim Irawansyah dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutim, Edward Azran. Di tahun 2020 mendatang, Pemkab Kutim dalam program kerjanya mengusung misi peningkatan nilai tambah komoditas unggulan.

Bupati Ismunandar, kepada awak media menuturkan jika peningkatan nilai tambah komoditas unggulan yang menjadi misi program kerja Pemkab Kutim di tahun 2020 mendatang, sebagai upaya Pemerintah Kutim mengurangi ketergantungan keuangan daerah dari dana bagi hasil dari pusat dan peningkatan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Pada masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) diberikan kebebasan mengembangkan potensi komoditas unggulan daerah, sesuai dengan bidang teknis di masing-masing OPD. Baik itu di sektor pertanian, perdagangan, UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), maupun bidang lainnya. Semua potensi yang ada tersebut dipadukan dengan komoditas unggulan yang ada di masing-masing kecamatan, dan kemudian diusulkan dan diramu oleh Bappeda Kutim.

Lanjut Ismu, upaya peningkatan nilai komoditas unggulan ini harus mendapat dukungan dan komitmen dari semua pihak, baik eksekutif, legislative dan masyarakat. Sementara terkait kekuatan keuangan daerah, diakuinya masih harus menyesuaikan dengan kondisi keuangan Negara. Hal ini karena PAD Kutim saat ini belum sepenuhnya mampu menopang anggaran keuangan Kutim.

Berita Terbaru