Kutai Barat, kabaretam.com– Kapolri Jenderal (Pol)Tito Karnavian mengharapkan agar momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-38 Satuan Pengamanan (Satpam) tahun 2018 menjadi sarana evaluasi terhadap eksistensi dan kinerja Satpam se-Indonesia.
“Pembenahan dan penyempurnaan dalam satuan tugas Satpam kedepan. Kemajuan global berdampak, sehingga perlu peningkatan sumber daya manusia Satpam,” kata kapolri dalam sambutan tertulis dibacakan oleh Kapolres Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), AKBP I Putu Yuni Setiawan yang memimpin langsung upacara memperingati HUT ke-38 Satpam, Minggu (30/12) pagi di mapolres, Sendawar.
Melalui HUT ke-38 Satpam yang bertema ‘Pemuliaan Profesi Satpam Indonesia Guna Mendukung Polri Dalam Pengamanan Pemilu Tahun 2019’, kapolri berharap dengan evaluasi dan introspeksi atas kinerja, satpam sebagai mitra polri dalam upaya pemeliharaan kamtibmas akan terwujud.
“Satpam dituntut profesional, harus mampu mendeteksi setiap potensi kerawanan. Selain itu, dalam antisipasi kondusifitas kamtibmas pemilu pelaksanaan pemilu serentak 2019, satpam sebagai mitra polri dituntut mampu membantu mengendalikan situasi gangguan kamtibmas. Tindakan pertama dengan pencegahan yang tepat,” kata Putu YS membacakan pidato kapolri.
Kapolri berpesan kepada semua badan,organisasi, atau asosiasi yang merekrut satpam, bisa melahirkan satpam yang unggul dan profesional. Yaitu dengan sistem manajemen yang optimal.
“Perekrutan harus selektif, berkualitas, baik pada kualifikasi gada pratama, madya, dan utama. Perlu sinergitas segenap pemangku kepentingan dalam dalam bidang industrial security,” urainya.
“Terima kasih dan penghargaan kepada seluruh komunitas sekuriti, personel satpam, serta pimpinan dan badan usaha juga asosiasi jasa pengamanan, atas dukungan kepada institusi polri dalam menjaga stabilitas kamtibmas yang kondusif,” tandas kapolri.
Dikonfirmasi terpisah usai acara itu, Kapolres AKBP I Putu YS mengakui bahwa peran satpam sangat besar membantu polri di Kubar dan Mahulu. Terlebih dua kabupaten itu totalnya memiliki 21 kecamatan, dilingkup oleh sejumlah perusahaan.
“Di Kubar dan Mahulu, pengamanan lingkungan perusahaan oleh personel satpam dibawah koordinator APSI. Sangat membantu, karena jumlah personel Polres Kubar terbatas untuk lingkup 21 kecamatan dalam pengamanan lingkungan investasi daerah ini,” beber Putu YS kepada Harian Fakta dan kepada kabar Etam.com
Sementara itu, Ketua Asosiasi Profesi Sekuriti Indonesia (APSI) Kubar, Jhon H Yohanes yang hadir dalam upacara itu menegaskan, sebagai pengawas dan wadah utama satpam, mulai 2019 mendatang pihaknya akan menginventarisir seluruh satpam yang ada di perusahaan se-Kubar dan Mahulu.
“Alasan utama, karena hingga saat ini perusahaan diwilayah ini belum terlalu peduli terhadap keberadaan sekuriti. APSI akan menginventarisir terhadap profesionalitas dan sertifikasi oknum satpam,” urainya.
“Karena terindikasi sejumlah perusahaan mempekerjakan satpam yang belum pernah mengikuti pelatihan dan tidak memiliki sertifikat sekuriti. APSI Kubar akan bekerjasama dengan Polres Kubar dalam melakukan penertiban tersebut,” pungkas Jhon.
Bupati Kubar FX Yapan SH mengatakan atas nama Pemkab Kubar mengucapkan selamat HUT ke-38 Satpam tahun2018.
Menurutnya, Pemkab Kubar sangat apresiasi dan berterima kasih kepada sejumlah manajemen perusahaan dan APSI yang sudah memberdayakan masyarakat untuk mendapatkan lapangan kerja baru sebagai satpam. Keberadaan satpam sebagai mitra polri sangat penting didaerah ini.
“Satpam adalah pekerjaan terhormat, Pemkab Kubar apresiasi kepada APSI dan perusahaan. Untuk menunjang profesionalitas, perlu pengembangan profesi bagi satpam melalui pembinaan SDM dengan ada pelatihan,” kata Bupati FX Yapan, disampaikan oleh Asisten II Setkab Kubar, Ayonius. (Ichal)