Sangatta…Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang mengaku belum menerima laporan Kepala Dinas PMK dan Penyelamatan, Rijali Hadi seputar tidak berfungsinya sejumlah alat pemadam kebakaran ringan atau Apar, termasuk alarm asap dan hidrant di Kantor Bupati, DPRD dan GSG Pemkab Kutim.
Kasmidi Bulang mengakui baru mengetahui jika Apar dan alat pemadam kebakaran yang ada termasuk alarm asap tak berfungsi dari sejumlah awak media yang menanyakan hal tersebut’kepada dirinya.
Untuk itu, pihaknya akan segera memanggil dan mempertanyakan hal tersebut ke kepala Dinas Pemadam kebakaran Kutim. bangunan mana saja yang sudah tidak layak untuk digunakan.
Untuk diketahui sebelumnya, Kepala Pemadam Kabakaran Kutim Rijali Hadi menyebutkan jika timnya menemukan bahwa kondisi apar, asap alarm dan hidrant di Kantor Bupati Kutim sudah tidak berfungsi, usaha perbaikan tidak bisa dilakukan karena ketiadaan anggaran.
Kondisi serupa sama dengan Kantor DPRD dan GSG Pemkab Kutim yang pembangunannya dilengkapi dengan alarm asap yang berfungsi jika terjadi kebakaran, air otomatis menyiram bagian yang terbakar.