Sangatta. Tidak ada kata tawar menawar terhadap sebuah faham Komunisme. Bahaya laten Komunis ini harus hangus dan tidak boleh tumbuh di seluruh penjuru bumi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Demikian diungkapkan Komandan Kodim (Dandim) 0909 Sangatta, Letkol (Infanteri) Kamil Bahren Pasha, saat dimintai tanggapan oleh awak media terkait adanya potensi tumbuhnya bibit faham Komunisme di bumi Kutai Timur.
Secara tegas dirinya menyebutkan, faham laten komunisme sangatlah berbahaya, hingga tidak boleh tumbuh serta berkembang di bumi NKRI. Hal ini merupakan harga mati, sebab Pancasila merupakan satu-satunya Ideologi yang harus dianut oleh masyarakat Indonesia.
Lanjutnya, hal serupa juga berlaku di bumi Kutim, bahwa faham komunisme tidak boleh tumbuh dan berkembang. Meski diakuinya, pernah ada warga Kutim yang sempat mengupload terkait faham komunisme melalui media social facebook.
Maka sebagai tindakan tegas dan sekaligus pencegahan, pihaknya bersama Polres Kutim langsung memanggil dan menginterogasi yang bersangkutan. Terkait maksud dan apa tujuannya mengupload hal-hal yang berbau faham komunisme di media sosial.
Lebih jauh dikatakan Dandim Kamil, bersama jajaran pemerintah kabupaten dan Polres Kutim, pihaknya terus melakukan upaya pencegahan dan pemantauan agar faham komunisme ini tidak tumbuh di bumi Kutim.
Masyarakat juga diharapkan ikut melakukan upaya pencegahan dan kewaspadaan dini terhadap bahaya komunisme di sekitar lingkungan mereka tinggal, dengan terus menjalin komunikasi kepada petugas Babinsa dan Babinkamtibmas, yang bertugas di wilayah desa dan kecamatan.
